Menunaikan ibadah ke Tanah Suci merupakan impian setiap Muslim. Selain kesiapan mental dan spiritual, calon jemaah haji dan umrah juga perlu memperhatikan perlengkapan pakaian yang akan dibawa, terutama baju yang wajib dikenakan saat menjalankan rangkaian ibadah di Baitullah.

 

Berikut ini adalah daftar baju dan perlengkapan berpakaian yang wajib dan disarankan untuk dibawa oleh jemaah haji dan umrah:

1. Kain Ihram (Wajib untuk Laki-Laki)
Kain ihram adalah pakaian wajib saat memasuki miqat (batas dimulainya ibadah haji/umrah). Untuk pria, ihram terdiri dari dua helai kain putih tanpa jahitan. Satu helai digunakan untuk menutupi bagian bawah tubuh, dan satu helai lagi disampirkan di bahu.

Catatan: Kain ihram harus bersih, tidak berjahit, dan tidak memiliki hiasan atau aksesoris.

 

2. Baju Tertutup dan Sopan (Wajib untuk Perempuan)
Bagi perempuan, tidak ada pakaian ihram khusus seperti laki-laki. Namun, pakaian harus menutup seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan, tidak transparan, dan tidak ketat. Biasanya berupa gamis longgar berwarna putih atau netral.

Jilbab panjang, khimar, atau kerudung besar juga wajib dikenakan.

 

3. Baju Ganti yang Nyaman dan Syar’i
Selain ihram, bawalah beberapa set baju yang nyaman untuk digunakan saat beraktivitas di sekitar Mekkah dan Madinah. Gamis longgar, baju koko, celana panjang longgar, dan pakaian tidur yang sopan adalah pilihan ideal.

 

4. Jaket atau Sweater
Meskipun cuaca di Arab Saudi cenderung panas, suhu bisa cukup dingin di malam hari, terutama di musim dingin atau saat berada di dalam masjid yang ber-AC.

 

5. Kaos Kaki dan Sandal Khusus
Gunakan sandal yang nyaman dan sesuai dengan syarat ihram. Untuk wanita, kaus kaki sangat disarankan agar aurat tetap tertutup saat mengenakan sandal terbuka.

 

6. Topi atau Payung Lipat
Melindungi diri dari panas matahari saat melaksanakan ibadah luar ruangan sangat penting. Meski pria tidak boleh mengenakan topi saat dalam kondisi ihram, payung tetap diperbolehkan.

 

Penting untuk Diperhatikan:
Jangan membawa pakaian berwarna mencolok atau berhias berlebihan. Gunakan bahan yang menyerap keringat dan ringan. Bawa baju secukupnya agar tidak membebani koper, namun pastikan cukup bersih dan layak selama ibadah.

 

Dengan menyiapkan pakaian yang sesuai, jemaah dapat lebih khusyuk menjalankan ibadah tanpa terganggu oleh ketidaknyamanan. Ingatlah, kesederhanaan dan kebersihan adalah bagian dari sunnah dan etika berpakaian saat beribadah di Tanah Suci.